Memasang Jendela

Komponen Quick-Jendela

Jendela-jendela yang dipakai  dalam pembuatan tahap ini juga memakai Component Quickiesyang saya sudah siapkan. Sebagian jendela ada yang terdiri dari komponent tunggal, dan ada juga yang merupakan gabungan dengan jendela/pintu lain agar dapat menghasilkan berbagai variasi bentuk jendela dan pintu.

Sama seperti Quick-Pintu, komponen ini juga tidak memiliki ornamen seperti bevel atau profile sebagaimana layaknya sebuah jendela. Namun mencakup spesifikasi-spefikasi yang lazim pada sebuah jendela, kecuali tebal kaca.

QuickJendelaKeterangan

Spesifikasi utama komponen Quick-Jendela adalah sebagai berikut:

  1. Sisi yang menunjukan lebar struktur dimana engsel jendela berada. Sisi ini disebut sisi A. Urutan sisi lainnya (B, C, dan D) adalah sesuai dengan arah putaran jarum jam.
  2. Sisi yang menunjukan tinggi struktur jendela. Sisi ini disebut juga dengan sisi D.
  3. Tebal kusen. Untuk kusen kayu, biasanya sama dengan tebal dinding,
  4. Kedalaman sekoneng: 1 cm (tidak bisa dirubah)
  5. Tebal frame/bingkai daun jendela.
  6. Lebar frame/bingkai daun jendela.
  7. Lebar net daun jendela. Selisih antara  lebar struktur jendela dikurangi dengan lebar kusen jendela dan ditambah dengan kedalaman skoneng.

Ukuran Jendela-jendela

    Previous 3D Model
    Disarankan agar anda telah menyelesaikan bab sebelumnya sebelum memulai bab ini. Namun apabila anda ingin langsung memulai dari bab ini, silahkan download 3D model per posisi sebelumnya pada link ini.

    Jendela-jendela memiliki ukuran dan bentuk berbeda-beda. Untuk kesederhanaan proses tutorial, beberapa jendela sengaja dibuat berukuran sama namun berbeda variasi. Nantinya anda bisa merubah ukuran-ukuran jendela ini sesuai dengan selera.

    Secara umum spesifikasi jendela-jendela adalah sebagai berikut:

    • Ukuran kayu kusen: 5 � 15 cm
    • Tebal frame daun jendela: 4 cm
    • Lebar frame daun jendela: 8 cm
    • Ketinggian sisi atas jendela sama dengan tinggi sisi atas pintu/jendela lain.

    Menempatkan Jendela Kamar Depan

    Kamar depan memiliki dua buah jendela dengan bentuk dan ukuran yang sama. Jendela-jendela ini terletak pada dinding arah depan rumah:

    1. Engsel daun jendela terletak  di sisi bagian atas.
    2. Tinggi dan lebar masing masing jendela adalah 150 dan 75 cm.
    3. Posisi jendela pertama (J1) terletak 40 cm dari dinding yang berada di batas kavling.
    4. Jarak antara Jendela J1 dan  J2 (Jendela 2) adalah 15 cm.
    5. Ketinggian jendela mengikuti tinggi-tinggi pintu.
    6. Bukaan maximum daun jendela adalah 20� (hanya untuk keperluan animasi).

    Pembuatan jendela dimulai dari jendela sebelah barat dengan menambah dan merubah ukuran Quick-Component seperti diatas. Untuk membedakan dengan jendela yang lain, jendela ini akan diberi nama Jendela_J1.
    Setelah posisi jendela J1 diperbaiki, jendela ini kemudian di copy dan ditempatkan pada posisinya memakai Move/CopyToolMovetool dan diberi nama "Jendela_J2".
    Pada pembuatan jendela-jendela, kita langsung membuat lubang pada dinding dengan RectangleToolRecttool dan Push/PullToolPushtool.

    StepDetil

    Room1Windows
     Animasi penambahan Jendela Kamar Tidur Depan

    Menambah Jendela Pintu Depan

    Daun jendela pintu depan memiliki ukuran yang sama dengan daun jendela kamar depan, namun jendela ini menempel pada salah satu sisi kusen pintu depan (Kalau tidak salah dulu disebutnya jendela gendong, sekarang mungkin disebut sebagai "jendela ta' gendong").

    Kita akan mengcopy jendela J2 dengan memakai Move/CopyToolMovetool. Namun karena jendela ini menempel dengan Pintu P1, bagian kusen jendela yang menempel itu perlu kita dihilangkan dengan merubah option pada jendela hasil copy-an tersebut. Setelah ini, baru jendela tersebut ditempelkan ke bagian pintu sehingga menjadi jendela gendong.

    StepDetil
    FrontWindow
     Animasi penambahan Jendela pada Pintu Depan

    Menambah Jendela Pintu Belakang

    Daun jendela pintu depan memiliki bentuk dan ukuran yang sama dengan  jendela pintu depan. Bedanya, jendela ini menempel pada sisi kusen pintu belakang.

    Dalam penambahan jendela kita akan juga akan mengcopy dari Jendela J1, tetapi kita mengkopinya bukan dari jendela itu tetepi melalui daftar komponen terpasang yang ada di  tab "In Model"InModel dari Component Window. Disini juga kita akan mencoba membuat dulu lubang dinding dengan RectangleToolRecttool  dan Push/PullToolPushtool. Baru kemudian mengkopi komponen.

    StepDetil
    BackWindow
     Animasi penambahan Jendela pada Pintu Belakang

    Manambah Jendela Kamar Mandi

    Jendela kamar mandi memiliki spesifikasi ukuran yang sedikit berbeda yaitu:

    1. Lebar dan Tinggi :  70 dan 50 cm.
    2. Bukaan keatas
    3. Lebar Frame : 6 cm.
    4. Letak jendela berada persis di tengah sisi dalam dinding kamar mandi dengan sisi bagian atas tetap sama dengan pintu/jendela lain.

    Mirip dengan pemasangan jendela pintu belakang, kita akan membuat dulu lubang dinding baru kemudian melakukan pemasangan jendela. Kita tetap akan memakai referensi bagian atas pintu/jendela belakang, walaupun letaknya tidak berdekatan.

    StepDetil
    BathroomWindow
     Animasi penambahan Jendela Kamar Mandi

    Manambah Jendela Kamar Tidur Belakang

    Jendela kamar tidur belakang memiliki spesifikasi ukuran sebagai berikut:

    1. Jendela memiliki dua daun yang berukuran sama dan ditengahnya tidak terdapat kusen.
    2. Engsel jendela berada pada sisi kiri dan kanan sehingga bukaan jendela adalah ke kiri dan ke kanan.
    3. Lebar dan tinggi masing-masing daun (bukan kusen) jendela adalah 52 dan 92 cm.
    4. Lebar Frame : 6 cm.
    5. Letak jendela berada persis ditengah sisi dalam dinding kamar tidur dengan sisi bagian atas tetap sama dengan pintu/jendela lain.

    Dari spesifikasi tersebut dapat ditentukan bahwa jendela ini dibuat dengan memakai 2 komponen Quick-Jendela yang disandingkan. Bentuk jendela bagian kiri persis sama dengan jendela bagian kanan, hanya berbeda orientasinya. Pertama kita akan menyiapkan jendela kiri memutarnya agar engsel jendela mejadi dari sebelah kiri. Setelah ukuran jendela ini disesuaikan, kita akan mencopynya untuk membuat jendela bagian kanan. Setelah dikopi, kita akan memutar jendela bagian kanan agar engsel berada disebelah kanan dan menempelkannya dengan bagian jendela sebelah kiri. Semuanya dilakukan dengan Move/CopyToolMovetool.  

    StepDetil


    RearWindow
     Animasi penambahan Jendela Kamar Belakang

    We have Accomplished ....

    No T o p i k
    1 Memberi nama suatu object melalui Entity Info Window.
    2
    Membuat Copy dari Component memakai Move/Copy tool dan [Control] Key.
    3 Menyesuaikan Quick-Jendela agar bisa ditempelkan dengan komponen pintu/jendela yang lain.
    4 Membuat lubang dengan memakai inference "on Face" atau " offset limited to ..."
    5
    Mengcopy component yang sudah terpasang melaui Component Window [in Model].
    6
    Mencari titik tengah suatu object memanfaatkan Midpoint inference dan memakainya untuk meletakan benda persis di tengah- tengah suatu object.
    7
    Memutar component pada porosnya dengan memakai Move/Copy tool.
    8 Mengelompokan beberapa object ke dalam sebuah group memakai Context Menu -> Make Group.


    TerasKita sudah lebih dari setengah selesai membuat model rumah satu lantai ini. Selanjutnya kita akan menambah detil untuk kamar mandi, teras dan ornamen dinding untuk jendela depan.

    Enjoy

    Harrynov

    Share on Google Plus

    About Unknown

    This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
      Blogger Comment
      Facebook Comment

    0 comments:

    Posting Komentar